Kelola Kelompok Budidaya Ikan, Iin Nur Fatinah Apresiasi Katar Limo

HarianSederhana.com, Depok - Anggota DPRD Jawa Barat dari Fraksi PKS, Hj. Iin Nur Fatinah memberikan apresiasi kepada Pemuda Karang Taruna di Kelurahan Limo Kota Depok.

Pasalnya, para pemuda ini tergerak untuk memanfaatkan ruang terbuka yang ada bisa membuat dan menghasilkan produk pertanian di wilayah perkotaan.

"Kegiatan ini dikenal dengan sebutan urban farming atau pertanian perkotaan. Ini menjadi salah satu kegiatan baru yang tren di masa pandemi Covid-19," ungkap Iin Nur Fatinah.

Baca Juga: Wisatawan Nusantara Andalan Pulihkan Sektor Pariwisata Nasional

Lebih lanjut legislator dapil Kota Depok-Kota Bekasi ini mengatakan urban farming memiliki aktivitas yang tidak hanya pertanian atau perkebunan, bisa juga dengan peternakan dan budidaya.

"Apresiasi kepada para pemuda yang sangat bersemangat membentuk, mengelola, dan mengembangkan budidaya ikan ini dengan memanfaatkan lahan yang ada," ujarnya.

"Pemuda Karang Taruna di Kelurahan Limo Kota Depok membentuk dan mengelola Kelompok Tani (Poktan). Rabu 19 Januari 2022, Poktan yang diberi nama Panjul 09 ini resmi dibentuk," paparnya.

Baca Juga: DKUM Kota Depok Manfaatkan 1.000 Kios untuk UMKM

Fokus mereka, katanya lagi, di budidaya ikan dan tergabung ke dalam kelompok budidaya ikan (pokdakan).

Tidak hanya memberikan apresiasi, Iin Nur Fatinah pun memfasilitasi Poktan Panjul 09, sehingga bisa mendapat bantuan dana CSR dari PT. Migas Hulu Jabar (MUJ).

"Kegiatan ini selain mengasyikkan juga bisa menghasilkan. Ikan yang nantinya sudah siap panen/besar bisa dijual sehingga bisa menjadi penghasilan/pendapatan," tuturnya.

Baca Juga: Sekda Depok Launching Kampung 1.000 UMKM Pondok Petir

"Selain itu, nantinya jika terus berkembang bisa membuka lapangan pekerjaan untuk para pemuda di sekitar," imbuh dewan berkacamata ini.

Bantuan dana dari CSR MUJ menambah kolam ikan eksisting yang ada. Sebelumnya sudah ada 7 kolam, dengan bantuan ini bertambah 8 kolam, sehingga total yang ada menjadi 15 kolam.