HarianSederhana.com, Bogor - Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bogor akan melakukan langkah antisipatif untuk mencegah kasus kekerasan seksual terhadap anak, khususnya di lingkungan pendidikan.
Itu dilakukan karena KPAD Kabupaten Bogor tidak menginginkan kasus kekerasan seksual terhadap anak usia sekolah terjadi di bumi 'Tegar Beriman' ini.
Komisioner KPAD Kabupaten Bogor, Asep Saepudin mengaku mengikuti betul kasus dugaan perkosaan tersebut. Dia merasa prihatin dan khawatir hal tersebut terjadi di wilayah Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Kemenag Jabar Ambil Langkah Perlindungan Selamatkan Santri Korban Tindak Asusila
“Untuk mengantisipasi itu, kami melakukan sosialisasi kepada setiap satuan pendidikan termasuk pondok pesantren. Kami merasa sangat prihatin dan miris. Karena, seharusnya pondok itu menjadi tempat yang nyaman, tapi kenyataannya sangat berbahaya,” ungkap Asep, kepada wartawan, Minggu 12 Desember 2021.
Dalam kasus tersebut, pelaku HW diduga telah melakukan pemerkosaan kepada sebanyak 21 siswanya. Bahkan, beberapa di antara mereka dinyatakan hamil dan telah melahirkan seorang anak.
Asep menilai, perbuatan tersebut sangat tidak manusiawi. Dia pun meminta masyarakat ikut mengawasi dan tidak takut untuk melaporkan hal itu kepada KPAD ataupun pihak berwajib, ketika menemui kasus kekerasan maupun pelecehan seksual di lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: Pramuka Kabupaten Bogor Tuan Rumah Inaugurasi dan Gathering Association of Top Achiever Scouts
“Saya ingatkan agar tidak usah takut untuk melapor. Untuk melakukan aduan bisa datang langsung ke kantor (KPAD) di Cibinong, atau ke Instagram KPAD kabupaten Bogor,” jelasnya.
Ia menyebut, perlindungan terhadap anak merupakan tugas semua elemen baik pemerintah, instansi terkait dan masyarakat itu sendiri.
“Ini tugas kita semua, mari sama-sama samakan persepsi,” pungkasnya.***(BP Sianturi)
Artikel Terkait
Bima Arya Janji Kawal Pembangunan GKI Yasmin
22 Istri Kepala Daerah Membuat Ecoprint di KRB
Kongres JKPI di Bogor Tetapkan 8 Ibu Kota Kebudayaan
Satgas KTR Kota Bogor Bakar Ratusan Spanduk Promosi Rokok
Kecamatan Tamansari Bangun Infrastruktur lewat Program Samisade
Sahabat Mamuri Sukatani Sebar Bantuan Pangan
Sertijab Kepala DPMPTSP Kota Depok, Sekda Minta Cepat Adaptasi demi Pelayanan Maksimal
Wakil Wali Kota Depok Tandai Dimulainya Pembangunan 31 RTLH di Jatijajar
Milad ke-1 MSD, Sekda Kota Depok Harap Bisa Terus Berkolaborasi
Giliran Warga RT01/08 Sukatani Dapat Bantuan Pangan Sahabat Mamuri
Indocement Gulirkan Beasiswa Pendidikan untuk Pelajar dan Mahasiswa
Hadirkan Weekend Banking, Kiat BNI Optimalkan GATF